Sabtu, 11 Juli 2009

Kemenangan SBY, Sebegitu Berpengaruhkah??

cek, cek, cek...

alhamdulillah akhirnya mood untuk menulis ada lagi... hehe...


ok kali ini, aku ingin memberikan sebuah brainstorming kepada para pembaca tentang dunia perpolitikan di Indonesia... hehehe....

Tangal 8 Juli 2009, hari itu merupakan hari yang sangat luar biasa bagi bangsa Indonesia, bangsa yang senantiasa mencari jati dirinya ini... hari itu, terjadi momen yang sangat penting yang pasti akan masuk ke dalam catatan sejarah ...(percayalah...) tanggal 8 juli merupakan hari kemerdekaan Indonesia.. lhoo?????( sorry, ngelamun barusan) tanggal 8 juli adalah hari PEMILU yang dilaksanakan untuk yang kedua kalinya yang dilaksanakan oleh rakyat Indonesia.. kalo ga salah waktu itu yang menjadi capresnya ialah
1 megawati prabowo (dengan slogannya MEgaPRO<> PRO RAKYAT)
2 SBY Boediono (Lanjutkan!! cukup satu putaran!!)
3 JK Wiranto (lebih cepat lebih baik)

heuheu

nah pas pra PEMILU para tokoh - tokoh rakyat sibuk untuk memprediksikan siapa yang akan menang ,kemudian akan terjadi berapa putaran, dan lain - lain...
nah para Mahasiswa, khususnya yang aktif di BEM SI (Badan Eksekutif Mahasiswa Se-Indonesia)* memprakirakan akan terjadi dua putaran dan jika ini terjadi, maka yang dikhawatirkan adalah banyaknya dana yang terbuang hanya untuk PEMILU saja... sedangkan hutang luar negeri kita sudah sangat numpuk!!! akibat dari warisan para pemimpin sebelumnya...

tapi syukurlah hasil pemilu kali ini adalah hanya satu putaran dengan kemenangan SBY secara mutlak... luar biasa!! dengan perolehan suara hampir mencapai 60%!! woohoo.. selamat kepada pa SBY

nah, tidak sampai di situ kekhawatiran para Aktivis Mahasiswa kita, kami berfikir ulang karena kemenangan kedua SBY ini, yang mana kemenangan secara mutlak dan telak, pertama saat pemilihan legislatif partai demokrat unggul hingga 45%!!! kemudian kemenangannya pada PEMILU ini hingga mencapai 60%, ini bisa menimbulkan dampak yang luar biasa pada jiwa seorang presiden... dikhawatirkan bahwa dengan posisi SBY yang berada di atas awan kini, dia bisa menyalahgunakan kewenangannya atau bisa saja dia menjadi pemimpin yang sangat otoriter, maka tidak tertutup kemungkinan rezim yang baru akan segera di mulai...
ditambah lagi dengan fakta bahwa kampanye yang dilakukan oleh SBY ini merupakan kampanye elitis, tidak seperti kampanye mega dan jk yang begitu susah payahnya untuk melakukan pencitraan dekat dengan rakyat, SBY hanya cukup memperlihatkan apa saja yang telah ia kerjakan. Tapi rakyat pun secara massive tidak ragu untuk memilih dia..

Fakta tambahan : SBY telah melakukan persiapan yang sangat matang untuk menghadapi PEMILU ini, ia tengah meluncurkan BLT sebagai uang tutup mulut rakyat miskin. kemudian sekolah gratis yang ia janjikan, kemudian gaji ke 13 untuk PNS! nah akan saya uraikan sedikit mengenai ketiga hal ini.

BLT(bantuan langsung tunai) dilaksanakan kurang lebih setahun sebelum pemilu* (waktu yang amat dekat bukan?), tentu saja ini bukan hanya tanpa kepentingan di dalamnya.. dan tahukah kamu, bahwa uang BLT yang jumlahnya besar ini sumbernya adalah dari hutang luar negeri kita!! wahh parah, bikin uang tutup mulut dari hutang!! dan dengan adanya BLT ini tentu saja membuat rakyat senang, karena ada penghasilan tambahan dari BLT ini, bahkan dengan adanya BLT ini rakyat semakin malas untuk berkarya...silahkan kritisi saja oleh teman pembaca tentang hal ini..

kemudian sekolah gratis. benarkah sekolah yang dijanjikan ini gratis??? benar, tapi hanya SPP nya saja!!! kenapa ga sekalian aja semuanya di gratiskan? dari buku, seragam, alat tulis, dan lain-lain untuk keperluan sekolah di gratiskan???bukankah bangsa yang ingin maju itu seharusnya bangsa yang sangat mendukung akan berjalannya pendidikan yang mantap?

dan juga gaji ke 13 untuk PNS, program ini dilaksanakan bersama dengan kedua program di atas hampir bersamaan berdekatan dengan PEMILU 2009 ini.. nah gaji ke 13 ini gaji yang diberikan pada para PNS. apakah ini juga bukan upaya tutup mulut bagi para PNS?

huh, dengan banyaknya kemungkinan di atas, maka terjadilah kekhawatiran SBY akan memimpin bangsa ini dengan otoriter atau mungkin akan mengarah ke oligarkhi. di tambah lagi mengingat bahwa adanya fakta mayoritas anggota DPR adalah dari partai Demokrat, partainya SBY..

oleh karena itu, coba khawatirkanlah nasib bangsa ini... kemungkinan di atas bukanlah nol atau kecil. dengan adanya indikasi - indikasi yang telah dipaparkan di atas, maka kemungkinan terjadinya rezim atau oligarkhi atau kepemimpinan yang otoriter adalah sangat besar.

wahai para pembaca sekalian tolong pikirkan hal ini, karena jika bukan kita yang care akan bangsa ini, siapa lagi?? mengingat sebagian rakyat kita sudah begitu pragmatisnya dalam mengahadapi kenyataan, mereka telah diiming-imingi kenyamanan yang luar biasa oleh SBY, sementara pembiayaan itu semua adalah dari hutang - hutang luar negeri kita... apakah ingin bangsa kita selamanya memiliki hutang yang terus bertambah??? ingat, hari ini setiap kepala,setiap orang di Indonesia dibebani hutang hingga 5-6 juta... masa mau terus nambah hutang???




ayo bangkit!!! bangkitlah dari kepragmatisan!!! jadilah seorang yang kritis!! suarakan hal ini ke masyarakat luas!!!publikasikan!!!propagandakan!!!beri pencerdasan kepada masyarakat!!! supaya mereka tahu, mereka tengah dibodohi kini!! supaya masyarakat kita tak lagi pragmatis apalagi apatis!!! ayo bukakan cakrawala kita akan masa depan bangsa kita!!!!

semagat berjuang kawan!!!ingatlah kau bukan hanya rakyat kecil, tapi kau juga adalah pemimpin, kau adalah penerus generasi masa depan!!!
Wallahu 'alam

note : * koreksi jika salah

2 komentar:

  1. Menggratiskan sekolah semuanya bisa berarti penurunan kualitas dan mutu dari apa yang diberikan. Menurutmu?

    BalasHapus
  2. hmmm,betul juga sih,tapi coba tinjau lagi deh, sekarang dengan sekolah full gratis bisa merangkul ke semua rakyat luas, artinya ini tarjadi peningkatan pendidikan secara massive, padahal kan sekarang masih banyak banget rakyat yang buta huruf, trus yang tak bisa sekolah gara- gara ga punya seragamatau pun buku... jadi menurut hemat saya, asalkan mendekati 100% rakyat indonesia bisa lolos dari keterpurukan buta huruf,maka kualitas pelayanan menjadi nomor 2 prioritasnya

    BalasHapus

Menurut kamu gimana tentang hal ini?